Pagi tadi while driving to work I had a rezeki of listening to ikim.fm - forum rakyat. At the end of the forum tu Ust Zamri menghidangkan halwa telinga to conclude the discussion. That was the first time I listened to the song, and sementara beratur panjang kat Jalan Tun Razak tu, I took a chance to follow the lyric - short but terkesan and still playing in my head until now -- Cukup Bagiku --
penuhi jiwa ini dengan satu rindu
rindu untuk mendapatkan cinta-Mu
meski tak layak ku harap debu cinta-Mu
meski begitu hina ku bersimpuh
cukup bagiku Allah, segalanya bagiku
di hatiku ini penuh berisi segala tentang Allah
kepada nabi Muhammad, tercurah shalawat Allah
tiada Tuhan selain Allah, cukup bagiku Allah
hasbi Rabbi Jalallah
mafi qolbi Ilallah
alalhadi sholallah
laa ilaa ha Illallah
Dan segala yang berlaku beberapa hari ini semuanya tersimpul kejap dalam satu i'tiqad - Cukup Bagiku.
No comments:
Post a Comment