Friday, April 29, 2022
Thursday, November 12, 2020
Tua Bersamamu - Seindah November Kita
Bertemu denganmu
adalah peristiwa yang membuat hidupku berubah
Bertemu
denganmu adalah pengalaman terhebat yang kusyukuri
Takdir kita bersama
menggapai cita cinta
Kamu dan aku
Tua bersama
dirimu aku mau
Hingga
memutih rambutmu dan rambutku
Melewati
jembatan kehidupan
Menggapai
keabadian cinta
Bertemu
denganmu adalah pengalaman terhebat yang kusyukuri
Takdir kita bersama
menggapai cita cinta
Kamu dan aku
Tua bersama
dirimu aku bahagia
Mewujudkan
setiap impian bersama
Menikmati
lelah yang menjadi lillah
Menggapai
kesejatian cinta
Merasakan
tangisan menghempaskan lembah ujian
Kita bersama
Tua bersama
dirimu aku mau
Hingga
memutih rambutmu dan rambutku
Melewati
jembatan kehidupan
Menggapai
keabadian cinta
Tua bersama
dirimu aku bahagia
Mewujudkan
setiap impian bersama
Menikmati
lelah yang menjadi lillah
Menggapai
kesejatian cinta
Tua Bersamamu | Anandito Dwis & Anisa Rahma
https://www.youtube.com/watch?v=l_ikZ_q8VP0
Thursday, September 17, 2020
Che' Ah pejam mata. Che' Ah fikir-fikir.
Kompilasi corat-coret di laman IG ziyha - Part I
Ikhlas itu dalam hati.
Jauh dalam hati.
Tetap diam.
.
Kata Hijjaz.
Ikhlas itu rahsia.
Terlalu sembunyi.
Nista dan puji tiada berbeza.
Tetap tenang.
.
Soal ikhlas.
Itu soal Tuhan.
Bukan soal manusia.
Yang memberi jaza' itu.
Walaupun bukan di dunia.
Tetap doa.
#assyaffaa
#ksii
Dalam rezeki semoga ada barakah.
Dalam waktu sukar.
Semoga ada jalan keluar.
Bantuan dari amal yang lalu.
Yang ada ikhlas.
Semoga.
Semoga.
#assyaffaa
#kadangkalasepiituindah
#ksii
Pencari rezeki.
Tak tahu rezeki apa untuk hari ini.
Tak tahu juga nikmat apa ditarik hari ini.
Entahkan rezeki sendiri.
Apatah lagi rezeki orang lain.
Makanya harus tekun.
Pada mencari rezeki.
Juga harus sabar.
Pada menunggu rezeki.
Penting harus syukur.
Pada rezeki yang ditentu.
Hati harus tenang.
Pada rezeki yang tak tentu.
Kerna ada yakin.
Pada rezeki yang dijamin.
Untuk kita.
Pencari rezeki.
#tinta
#assyaffaa
#kadangkalasepiituindah
#ksii
Sabar dalam membuat kebaikan.
Sabar dalam menahan diri dari berbuat kejahatan.
.
Sabar bukan mudah.
Sabar itu anugerah.
Anugerah bernilai sebahagian iman.
Pintalah agar cukup sabar menjadi bekalan.
.
Sabar jelah.
Ya. Sabar sahajalah.
Hanya kerana buahnya yang amat indah.
Kerana ia pintu untuk dekat dengan Allah.
#kadangkalasepiituindah
#assyaffaa
Rezekikan aku tenang, Tuhan.
Agar aku nyaman dalam taqdir.
#assyaffaa
#balikkerja
Kadangkala kau rasa kau mampu buat semuanya, tapi hakikatnya kudrat kau ada hadnya.
Kadangkala pula kau rasa kau perlu penuhi harapan orang sekitarmu, tapi realitinya kau takkan mampu puaskan hati semua orang.
.
Maka kau perlu ingat untuk berpada.
Kau juga perlu ingat untuk tidak sentiasa harapkan orang lain. Usaha buat sendiri walaupun lelah dan lambat.
Kerana kau tidak dinilai Allah pada hasil, tapi usaha. Allah bukan macam manusia.
.
Kata orang tua, jangan berumah di tepi pantai andai gerun dilambung ombak.
.
Kata DSAI, usah bicara soal perjuangan jika takut dengan risiko.
.
Jalan saja ke depan. Tahulah Allah bagaimana nak membalasnya.
.
#ksii
#assyaffaa
Kerna ikhlas itu adalah satu perjalanan.
Ia tidak hadir sepantas lidah melafazkan, tetapi dibina dan diraih dalam ujian yang didatangkan.
Lapangkan dada dan biarkan ia memberi makna pada setiap helaan.
#assyaffaa
Ajari aku untuk syukur.
Kekalkan aku dalam pandangMu.
#assyaffaa
But it seems behind them there's a light shining that cross through the darkness to catch your eyes.
.
Indeed. Clear your sense and have faith. The path will be made easier for you to reach the greener side that awaits.
#ibrahalam #whennaturespeaks #assyaffaa
Friday, September 23, 2016
Syukur Nikmat
Bismillahirrahmanirrahim.
Ar-Rahman dan Ar-Rahim.
Maha Pemurah dan Maha Penyayang sekali Allah itu kepada hamba-hamba-Nya.
Pernah saat kita dalam kesulitan, tiba-tiba Allah datangkan jalan keluar yang tidak pernah kita sangka rupanya jalan itu ada.
Pernah saat kita jatuh dan tersungkur, saat kita rasa sedih, luluh dan tak mampu bangun lagi, Allah datangkan tangan-tangan yang menghulur dengan tulus untuk kita bangkit semula.
Itu belum dihitung lagi berapa banyak jumlah udara yang kita hirup dengan percuma sabah hari, walaupun pada masa yang sama berapa ramai yang bergantung kepada mesin mahadi untuk membantu nafas hidup (Kak Mar/Dr Mar selalu sangat ulangi ini).
Belum juga kira berapa kali kita dilindungi daripada bahaya dan ancaman maksiat dan jenayah. Boleh tidur lena dalam rumah tanpa risau hujan dan panas. Ada kerja dan pendapatan.
Sungguh Allah itu sangat2, Maha, Pemurah dan Penyayang.
Dia tidak pernah berikan taklifan yang tak mampu kita tanggung. Means semua yang kita harungi hingga ke saat ini sebenarnya adalah within our limit. Kita yang selalu tak percaya kemampuan diri sedangkan Allah yang cipta kita tahu setiap sudut kebolehan fizikal, emosi dan spiritual kita.
Maka kenapa harus terlalu bimbang sebenarnya kan. Semuanya di bawah jagaan Allah. Selagimana kita trust Allah dan bergantung kepada Maha Kuatnya Allah, kita tak akan mudah lemah. Allah Maha Kuat tuu.. Maha Hidup dan tak pernah tidur, apalagi tersilap atau fragile macam kita.
Bersangka baiklah dengan Allah.. Allah dah jaga kita dengan baik hingga ke saat ini. Allah pasti akan terus jaga kita.
Allah pasti akan terus jaga kita.
Allah pasti akan terus protect kita.
Apa juga ujian yang datang pasti kita mampu hadapi atau Allah akan bantu kita hadapi.
Allah sayang kita.
Dan teruslah menjadi orang bergantung yang bersyukur dengan nikmat dan musibah.
Ada bahagia yang mendalam di situ.
Aamin insya Allah.
Friday, July 22, 2016
1000 years
A thousand yearsIs a long long timeEven for a star up in the skyI could count the tearsAnd the long long nightsBut I'd rather just remember how you smileIn a thousand yearsI know that our love will still be hereSo close your eyes, my dearKnowing that our love is going to last one thousand yearsThe time flies byIn a blinking eyeNo matter how we try to make it lastBut if souls are strongThey'll go on and onAnd we will hardly know the time has passedIn a thousand yearsI know that our love will still be hereSo close your eyes, my dearKnowing that our love is going to last one thousand yearsWe'll disappearIf we can keep each other hereInside our heartsWe will never be apart so don't you fearDry your tearsIn a thousand yearsI know that our love will still be hereIn a thousand yearsOhhSo close your eyes, my dearKnowing that our love is going to last one thousand years
Wednesday, July 20, 2016
Doa dan Dhuha
Kita selalu berdoa pada Allah,
Untuk jadikan kita orang yang lebih baik.
Lalu Allah datangkan sesuatu taqdir yang berbeza dari harapan kita.
Tidak lain untuk menjadikan kita orang yang lebih terbuka menerima taqdir-Nya.
Lebih kuat menghadapi ujian-Nya.
Lebih bersedia menghadapi kemungkinan yang datang.
Menjadikan kita lebih baik dari sebelumnya.
Maka tidak salah lagi.
Apa yang ada dalam aturan Allah ini adalah menjawab
kepada permintaan dan doa kita.
Takkan kita nak menolak jalan Allah mengubah kita jadi lebih baik?
Kadangkala rasa kebahagiaan yang consistent tanpa cabaran
- itulah ujian sebenarnya.
Apakah kita rasa complacent dan berada di zone selesa?
Semua dah sempurna, semua dah cukup, tak perlu risau apa-apa.
Tapi itulah ujiannya.
Afalaa takuuna 'abdan syakura
(apakah kamu menjadi hamba yang bersyukur).
Bila Allah jentik dengan ujian begini, terujilah iman kita.
Betulkah kukuh sepertimana yang kita rasa?
Benarkah sandaran kita itu kerana Allah?
Solidkah iman kita kepada qadha' dan qadar Allah?
Kita selalu meminta dalam doa dan dhuha.
Agar Allah berikan rezeki dari sumber yang tidak disangka-sangka, kan.
Lalu apabila sesuatu yang tidak disangka-sangka hadir?
Seharusnya kita terima dengan hati terbuka.
Dan memuji kebijaksanaan Allah.
Teruskan melihat dari cermin mata bahagia.
Pasti yang kelihatan adalah cahaya kebahagiaan.
as-Syaffaa'
Sunday, July 3, 2016
Sepi
Kadangkala sepi itu indahBisa melerai segenap yang gundahTentuan Ilahi tak pernah salahCuma manusia yang pantas menyerah
Kadangkala sepi itu syahduMembangkitkan seikhlas rasa rinduKapan lagi saatnya kan bertemuSerahkan taqdirnya di batas waktu
Seringkali sepi itu sendiriMonolog hamba dengan diriMengadu kasih di kesekian kaliYang Mendengar setia di sisi
Biarkan sepi itu berlabuhPada sinar perindu SubuhKerna hati tak pernah ampuhSedalam luka pun pasti sembuh
As-Syaffaa'28 Ramadhan 1437H